Portalika.com [WONOGIRI] – Paguyuban Keluarga Manyaran Jakarta (PKMJ) dan Paguyuban Keluarga Kepuhsari Jabodetabek (PKKJ) menggelar halal bihalal dan santunan anak yatim piatu dan dhuafa di Lapangan Desa Kepuhsari, Kecamatan Manyaran, Jumat, 12 April 2024 pagi.
Acara tersebut dihadiri Wakil Bupati Wonogiri Setyo Sukarno, Ketua Ikatan Keluarga Besar Banasan (IKKABA) KRT HY Supardi Gunodipuro, SM, perwakilan Paguyuban Keluarga Wuryantoro Wonogiri (PAKAWURI) H.Tekad Sukatno, Camat Manyaran Toto Tri Mulyarto, Danramil Manyaran Kapten Arh Hadi Santoso, Kapolsek Manyaran AKP Parji, Ketua PMKJ Wasino Sulaiman, Kepala Desa Kepuhsari Sularjo, penasehat PKMJ Untung Raharjo, penasehat PKMJ Dr.Iwan Santoso dan tamu undangan lainnya.Sementara ratusan warga masyarakat memadati tempat tersebut.
Ketua Panitia Medis Widianto berterimakasih kepada masyarakat perantau yang tergabung dalam PKMJ dan PKKJ atas perhatiannya kepada masyarakat di Kecamatan Manyaran.
“Bulan bakti PKMJ sudah dimulai sejak tanggal 2 Maret 2024, diantaranya berbagi kasih kepada DKM/Marbot Masjid Musholla se-Kecamatan Manyaran yang terdiri dari 150 masjid/mushola, sarung, baju koko, mukena, Al Quran sebanyak 1500, Juz Amma sebanyak 150, Buku Yasin sebanyak 1500, Buku Iqro sebanyak 1500. Berbagi kasih kepada jajaran Forkompinca Manyaran, perangkat desa hingga RT/RW se-Kecamatan Manyaran berupa baju batik, sarung dan mukena,” bebernya.
Dia menambahkan pada hari ini dilaksanakan pelayanan kependudukan untuk warga Kecamatan Manyaran secara gratis, pelayanan kesehatan secara gratis serta hiburan tari Reyog, musik Campursari dan pada malam hari diadakan pertunjukan Wayang Kulit.
Wakil Bupati Setyo Sukarno mengatakan atas nama Pemerintah Kabupaten Wonogiri dengan visi Kabupaten Wonogiri Maju, Mandiri, Sejahtera dengan semangat Go Nyawiji Sesarengan Mbangun Wonogiri telah terimplementasi pada kegiatan siang hari ini.
“Tentunya kami atas nama Pemkab Wonogiri memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada PKMJ yang menggelar acara halal bihalal dan kegiatan bakti sosial yakni kesehatan santunan, tentunya kami mengucapkan terima kasih atas kebersamaan yang dibangun antara PKMJ dan pemerintah daerah dan ini bisa memberikan manfaat bagi Kabupaten Wonogiri dan tentunya mendapatkan imbalan dari Allah SWT,” ulasnya.
Camat Manyaran Toto Tri Mulyarto menjelaskan Idul Fitri adalah momen yang ditunggu oleh para perantau untuk bisa berkumpul dengan keluarga.
“Kegiatan hari ini luar biasa diantaranya kegiatan sosial memberikan santunan anak yatim, tidak hanya saat Idul Fitri ketika di bulan Muharram PKMJ juga mengadakan santunan, juga ada banyak hiburan, Manyaran adalah gudangnya seniman. Terimakasih PKMJ telah melibatkan seniman Manyaran dalam rangkaian acara Halal Bihalal. Perhatian para perantau kepada masyarakat desa luar biasa, semoga sinergi PKMJ dan masyarakat Manyaran selalu terjaga,” tegasnya.
Ketua PKMJ Wasino Sulaiman menuturkan acara tahun ini sebagai role model, dia berharap semoga tahun depan PKMJ bisa semakin bersinergi dengan Pemkab Wonogiri.
Penasehat PKMJ KRT HY Supardi Gunodipuro, SM menjelaskan acara ini merupakan acara rutin, namun tahun ini diadakan dengan didahului sejumlah kegiatan sosial sebelumnya.
“Mudah-mudahan acara ini bisa membawa pengaruh positif bagi masyarakat Desa Kepuhsari dan masyarakat Kecamatan Manyaran, semoga tahun depan bisa melaksanakan acara yang lebih besar, semoga kaum perantau yang tergabung dalam PKMJ yang akan kembali ke Jakarta selamat sampai tujuan,” tutupnya.
Dalam kegiatan pengobatan gratis tersebut dilaksanakan pengecekan tensi, asam urat, kolestrol dan gula darah serta konsultasi dengan dokter. Giat tersebut merupakan wujud dari putra daerah Desa Kepuhsari yang berprofesi sebagai dokter di ibu kota. Sementara Disdukcapil Wonogiri melayani rekam cetak E-KTP, rekam cetak Kartu Identitas Anak (KIA) dan layanan kependudukan lainnya.
Acara tersebut juga menghadirkan Ustad Abdullah Rabbani, dalam tausiyahnya dia menjelaskan tentang pentingnya menjalin silaturahmi, berbakti kepada orang tua dan menyantuni anak yatim piatu. (Yulianto)
Komentar