Portalika.com [WONOGIRI] – Sejumlah relawan PMI Wonogiri bersama anggota Polsek Wonogiri Kota dan tim medis Puskesmas Wonogiri 1 mengevakuasi pekerja yang meninggal dunia diduga akibat kecelakaan kerja. Korban bernama Agus Muclis, 61, pekerja mekanik warga Jalan Sooko. Dusun Kandangan, Kelurahan dan Kecamatan Kandangan, Kabupaten Kediri.
Diperoleh informasi, peristiwa itu diketahui Selasa, 9 Mei 2023 sekitar pukul 15.15 WIB dan dilaporkan 15 menit kemudian. Tempat kejadian di PT Naga Buana unit IV alamat Jalan Songgorunggi – Jatipuro Km 14, Desa Manjung, Kecamatan dan Kabupaten Wonogiri.
Baca juga: Kodim Wonogiri Gelar Gladi Upacara Pembukaan TMMD
“Unsur yang terlibat evakuasi kemarin yakni personel Polsek Wonogiri Kota, Bidan Desa. PMI Wonogiri dan RSU Astrini. Sedang personel relawan PMI ada lima orang yakni Agung Cahyoko, Agus Supriyanto, Slamet Winarno, Rizki Nanda H dan Yuli Ardani,” ujar Kepala Markas PMI Wonogiri, Warjo.
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Wonogiri, AKP Supardi, SH hingga berita ini ditulis belum memberikan konfirmasi. Chat whatsapp sudah terkirim jam 7.54 WIB dan dua centang biru terlihat dibaca tiga menit kemudian. Kapolsek Wonogiri Kota, AKP Eka Purwanta, SH mewakili Kapolres Wonogiri, AKBP Andi M Indra, Rabu, 10 Mei 2023, menyatakan kecelakaan kerja terjadi di pabril triplek PT Nagabuana, Desa Manjung. “Proses penyelidikan tetap jalan dan ditangani satreskrim Polres Wonogiri. Hari ini proses proses pemeriksaan.”
Menurutnya, peristiwa kecelakaan kerja di pabrik triplek Nagabuana, Desa Manjung baru sekali. “Peristiwa kecelakaan kerja, yang dua kali kemarin di pabrik kertas, Prima Paper Indonesia [PPI], Dusun Timang.”
Menurutnya, petugas selesai menerima laporan menuju lokasi dan melakukan olah tempat kejadian. Kanit Reskrim Aiptu Sumardi, SH, KSPKT II Bripka Sugiyatno, Briptu Yoga Adi Saputra, Inafis Polres Wonogiri, petugas dari Puskesmas Wonogiri I, Widiyanstuti, AmdKeb dibantu Tim PMI Wonogiri melakukan pemeriksaan terhadap tubuh korban. Hasil pemeriksaan kepala bagian belakang sebelah kiri terluka, rahang kiri atas patah, lima buah gigi kanan patah dan korban di bawa ke RSUD dr Soediran Mangun Sumarso Wonogiri untuk pemulasaran jenazah.
Kejadian bermula, Selasa, 9 Mei 2023 sekitar pukul 15.15 WIB, korban mengajak rekan mekanik bernama Danang EP untuk memperbaiki mesin blower transfer yang berbunyi berisik terletak di lorong gedung AB. Sebelum naik melalui tangga Danang telah memakai alat safety dan mengingatkan korban untuk memakai alat safety berupa sebuah helm, tali pengaman badan.
Namun alat safety itu hanya dibawa dan tidak dipakai oleh korban. Selanjutnya Danang membawa peralatan kunci-kunci dan setelah sampai diatas tempat terpasangnya mesin blower transfer korban meletakkan alat safety di lantai dekat mesin blower transfer.
Keduanya kemudian berbagi tugas. Danang memperbaiki dengan membongkar mesin tersebut dari bagian barat sedangkan korban yang baru enam bulan bekerja membongkar mesin dari bagian timur. Keduanya berdiri di atas masing-masing sebuah palang besi untuk pijakan kaki. Setelah selesai, korban hendak berbalik badan kembali ke lantai mesin namun terpeleset hingga terjatuh ke bawah dengan ketinggian empat meter dengan posisi bagian kepala lebih dahulu membentur lantai yang terbuat dari cor beton.
Selanjutnya Danang turun untuk memberikan pertolongan. Pekerja lain, Rizki AS yang saat itu berada di sekitar lokasi mendengar suara benda jatuh lalu mendatangi lokasi dan ikut memberikan pertolongan dan memberitahukan kepada Budi, rekan yang kemudian ikut ke lokasi kejadian. Budi melaporkan peristiwa itu ke wakil kepala pabrik, Hardono yang kemudian oleh Hardono melaporkan ke Polsek Wonogiri Kota.
Polisi mengamankan sejumlah barang bukti berupa peralatan kunci berbagai ukuran, se<span;>buah helm warna kuning, sebuah tali badan dan sebuah palu besi kecil. (Triantotus)
Komentar