Mahasiswi KKN Unisri Surakarta, Berdayakan Siswa SD Dengan Program Edukasi Di Wonogiri

banner 468x60

Portalika.com [WONOGIRI] – Martha Yohana Sinaga, mahasiswi KKN Universitas Slamet Riyadi Surakarta, baru-baru ini menyelenggarakan serangkaian lokakarya edukatif di SDN Kutolawas dan SDN 2 Tasikhargo di Desa Tasikhargo, Kecamatan Jatisrono, Kabupaten Wonogiri. Lokakarya berfokus pada tiga tema utama: Isi Piringku (panduan makanan sehat), Stop Bullying dan Calistung (program literasi).

Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 24 Juli hingga 24 Agustus 2024 yang dilakukan secara berkala. Kegiatan ini merupakan bentuk pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh para mahasiswa Unisri sebagai wujud implementasi ilmu yang telah mereka peroleh di kampus.

banner 300x250

Dalam program ini, mahasiswa memberikan bimbingan intensif kepada siswa kelas I hingga kelas III SD, fokus pada peningkatan keterampilan dasar yang sangat penting dalam menunjang prestasi akademik mereka di masa depan.

Baca juga: KKN-PPM Unisri Mengadakan Penyuluhan Gosok Gigi Dan Cuci Tangan Yang Benar bersama Siswa SDN 2 Jatisrono

Lokakarya Isi Piringku bertujuan untuk mendidik siswa tentang pentingnya nutrisi seimbang dan kebiasaan makan sehat. Martha menekankan perlunya mengkonsumsi berbagai macam makanan dari semua kelompok makanan, termasuk buah-buahan, sayuran, biji-bijian, protein dan susu.

Lokakarya Stop Bullying membahas masalah bullying dan dampak negatifnya terhadap kesejahteraan anak. Martha memfasilitasi kegiatan dan diskusi interaktif untuk membantu siswa memahami berbagai bentuk bullying dan bagaimana mencegah dan menanggapinya.

Portalika.com/Ist

Ia juga mendorong siswa untuk berani bersuara melawan bullying dan saling mendukung satu sama lain. Lokakarya Calistung (baca, tulis dan hitung) berfokus pada peningkatan kemampuan literasi di kalangan siswa. Martha memperkenalkan kegiatan yang menyenangkan dan menarik untuk meningkatkan pemahaman bacaan, kosakata dan keterampilan menulis.

Ia menekankan pentingnya membaca untuk kesenangan dan mendorong siswa untuk menumbuhkan kecintaan pada buku. Menurut Martha, kegiatan ini dilatarbelakangi oleh masih rendahnya kemampuan dasar membaca, menulis, dan berhitung serta pengetahuan umum pada SDN Kutolawas dan SDN 2 Tasikhargo.

“Dengan mempromosikan pilihan gaya hidup sehat, menumbuhkan lingkungan sekolah yang positif, dan meningkatkan keterampilan literasi, kita dapat memberdayakan mereka untuk mencapai potensi penuh mereka,” katanya.

Lokakarya ini mendapat sambutan baik dari siswa maupun guru. Para siswa menyatakan antusiasme mereka terhadap kegiatan interaktif dan informasi berharga yang mereka pelajari. Para guru memuji dedikasi Martha dan dampak positif programnya terhadap siswa mereka. (Heris)

Komentar