Portalika.com [JATISRONO] – Dua lokasi menjadi sasaran inspeksi mendadak (sidak) Tim Satgas Pangan Gabungan Wonogiri, Rabu, 15 Maret 2023. Anggota tim, kemarin ke Kecamatan Ngadirojo dan Jatisrono untuk melakukan operasi pasar dan pengecekan ketersediaan bahan pokok.
Selain sembako, tim juga mengecek ketersediaan gas elpiji bersubsidi 3 kilogram. Kapolres Wonogiri, AKBP Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah mengatakan telah memerintahkan Kapolsek jajaran melakukan pemantauan dan pengecekan di pasar-pasar di wilayahnya.
“Saya perintahkan kepada seluruh Kapolsek yang ada di wilayah hukum Polres Wonogiri secara serentak untuk memantau dan melaksanakan pengecekan harga kebutuhan pokok di pasar-pasar yang ada diwilayahnya,” ujarnya.
Kapolres menyampaikan kegiatan pemantauan dan pengecekan dilakukan untuk menstabilkan harga khususnya di sektor komoditi harga pokok pangan baik yang subsidi maupun yang tidak bersubsidi serta ketersediaan gas elpiji bersubsidi untuk wilayah Wonogiri.
“Saat ini sudah mendekati bulan Ramadan sehingga polisi perlu memastikan ketersediaan barang pokok itu di lapangan,” jelasnya.
Disebutkannya di Kecamatan Jatisrono ada sejumlah titik yang menjadi sasaran. Seperti kios sembako, kios daging sapi maupun daging ayam dan kios sayur. Berdasarkan pemantauan, ujarnya tidak ada kenaikan harga yang signifikan dan stoknya aman tidak terjadi kelangkaan.
“Kami juga menggelar operasi pasar beras Bulog. Kegiatan tersebut merupakan program dari pemerintah Kecamatan Jatisrono bekerja sama dengan Sub Bulog Wonogiri dan Disperindag Wonogiri untuk mencegah kelangkaan bahan pokok maupun untuk menstabilkan harga di pasaran agar tidak memberatkan ekonomi masyarakat.
Operasi pasar di Jatisrono mendapatkan kuota beras Bulog sebanyak 5 ton dan disalurkan ke 17 desa sehingga masing-masing desa mendapat sekitar 27 – 31 pack.
Adapun untuk harga beras Bulog di jual kepada masyarakat seharga Rp8.500 per kg dan setiap satu KK mendapatkan maksimal dua pack, setiap pack isi 5 kilogram (kg).
Sementara itu di Kecamatan Ngadirojo, sasaran SPBE Kartika Dharma. Di sini tim untuk mengetahui ketersediaan gas LPG bersubsidi khususnya LPG 3 kg, dimana SPBE tersebut mempunyai 17 agen tersebar di seluruh wilayah Wonogiri dengan penyaluran 65 ton per harinya. Hasilnya tidak terjadi kelangkaan gas khususnya ukuran 3 kg dan masih aman sampai dengan bulan Ramadan.
Selama sidak, tim dari Polres dipimpin Kapolres Wonogiri, AKBP Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah, SH, SIK, MM, MSi dan Wakapolres Wonogiri, Kompol Andi M. Akbar Mekuo, SH, SIK dan sejumlah pejabat utama terkait. Tampak juga Kasi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo, SH, MH, Kapolsek Jatisrono, AKP Sukardi, SH, Kapolsek Ngadirojo, AKP Wiyono, SH.
Sedangkan tim dari Dinas KUKM dan Disperindag Wonogiri dipimpin Kabid Perdagangan Disperindag Wonogiri, Nugroho Listiono, SE, MSi. (Suryono)
Komentar