Portalika.com [SOLO] – Festival teh bertajuk Festea kembali digelar pada 13-15 September 2024 di area parkir Benteng Vastenburg, Solo, Jateng ditutup Fun Run menyusuri tempat-tempat ikonik Kota Solo. Festea season II ini digelar sebagai kelanjutan event yang sama tahun 2023 di Rumah Dinas Walikota Solo, Loji Gandrung.
“Sedikitnya pada event ini ada 50 booth yang disediakan untuk tenant kuliner, craft dan minuman teh serta UMKM lain. Nanti booth minuman teh dibedakan penataannya dengan booth minuman lain karena event ini mengedepankan teh,” kata Fajar Adhinata dari The EteaM selaku penyelenggara ketika memberi keterangan kepada awak media di Rumah Dinas Wakil Walikota Solo, Selasa 10 September 2024 petang.
Menurut dia event ini tidak hanya melibatkan perusahaan teh maupun UMKM namun lebih kompleks lagi karena ada produk-produk kuliner, makanan, craft dan jasa. Ini dimaksudkan agar memiliki dampak bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat yang lebih luas.
Baca juga: Sambangi Pasar Klewer, Gusti Bhre Dengar Keluhan Pedagang
Dia menjelaskan event hari pertama setelah Salat Jumat dengan pengenalan produk dan penjualan bagi peserta, ada live musik. Hari kedua yakni Sabtu dari pagi sampai malam untuk pengenalan produk dan jualan bagi para peserta.
Pada kesempatan itu ada lomba mewarnai tingkat TK dan SD dan malam harinya dilangsungkan pembukaan acara Festea Indonesia Seasons II tahun 2024.
Dia mengungkapkan tahun lalu Festea sukses menghubungkan pelaku usaha teh di Solo dan sekitarnya. Tahun ini Festea Season II kembali diselenggarakan, salah satu tujuannya yakni memang mempertemukan para pelaku usaha di bidang minuman teh.
“Mempertemukan para pelaku usaha di bidang teh, merupakan tujuan utamanya sehingga mereka bisa mendapat link langsung ke pabrik atau distributor,” papar Fajar.
Jadi, lanjut dia, mereka bisa mengembangkan usaha dengan mendapatkan selisih harga pembelian ke pabrik. Mereka juga dapat membangun kemitraan baru dan sebagainya.
Lewati Keraton Dan Kampung Batik Kauman
Festea ini, ujar Fajar, akan diikuti oleh pelaku UMKM teh, distributor teh, perusahaan besar teh hingga para pelaku usaha peracikan teh dari berbagai tempat. Masyarakat umum yang ingin berbisnis atau mencari kemitraan di bidang minuman teh dapat mengunjungi event yang berlangsung selama tiga hari ini.
Dan, salah satu yang menjadi latar belakang festival teh ini adalah maraknya bisnis es teh jumbo, yang diawali dari Kota Solo. Harapannya dengan adanya event ini ekonomi masyarakat khususnya pelaku UMKM di bidang teh ini bisa semakin meningkat.
Guna menyemarakkan event ini, panitia menggelar fun run bertema menyusuri ikon Kota Solo. Pihaknya sengaja mengusung fun run karena sekarang fun run dinilai sedang in.
Fajar menjelaskan rute fun run dari Benteng Vastenberg, Alun-alun, Kraton Kasunanan, Baluwarti, Pasar Klewer, Kampung Batik Kauman ke barat Koridor Gatot Subroto (Gatsu), Perempatan Pasar Pon ke timur Balaikota, Tugu Jam Pasar Gede finis di Benteng Vastenberg sejauh 7 km.
Jadi ada beberapa titik wisata yang dijelajahi dalam sekali pelaksanaan fun run. Goal kami utuk menyampaikan bahwa di Solo ada tempat wisata yang mungkin orang Solo sendiri belum pernah mengunjungi.
“Fun run ini digelar sebagai puncak acara, sekaligus pengumuman finalis lomba dan sekaligus penutupan kegiatan acara,” tegas dia. (Iskandar)
Komentar