Mahasiswa KKN Unisri Adakan Pelatihan Pembuatan Tempat Pensil Dari Botol Bekas Di SDN 02 Rejosari

banner 468x60

Portalika.com [WONOGIRI] – Dalam rangka program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) yang dilaksanakan oleh Kelompok 38 Unisri Tahun 2024 di Desa Rejosari, Kecamatan Jatisrono, Kabupaten Wonogiri, mahasiswa KKN memberikan pelatihan membuat kerajinan tangan tempat pensil dari botol bekas.

Kegiatan ini dibimbing oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Dra Sri Riris Sugiyarti, MSi dan dilaksanakan pada 6 Agustus 2024. Mahasiswa KKN Unisri, Dyah Ayu Utaminingtyas dari program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan mengadakan program pelatihan pembuatan tempat pensil dari botol bekas tersebut.

banner 300x250

Dia menyatakan tujuan kegiatan untuk memberikan keterampilan serta edukasi kepada peserta didik dalam memanfaatkan botol bekas sebagai tempat pensil. Kegiatan dimulai dengan penjelasan tentang teknik dasar pembuatan dan manfaat penggunaan botol bekas.

Baca juga: Mahasiswa Unisri Ajari Kreativitas Siswa SDN 02 Rejosari

Peserta didik kemudian dibagi dalam kelompok-kelompok kecil dan diberikan bimbingan langsung oleh fasilitator, yang mana peserta didik diajarkan cara memotong, menghias dan merakit botol bekas menjadi tempat pensil yang fungsional dan menarik.

Program pelatihan ini diikuti oleh 27 peserta didik kelas III SDN 02 Rejosari. Pada pelatihan ini, para peserta didik menyelesaikan pembuatan tempat pensil dari botol bekas dan menunjukkan kepuasan atas hasil kerja mereka. Kegiatan ini juga memicu minat peserta untuk mencoba proyek daur ulang lainnya di rumah.

Portalika.com/Ist

Tyas mengatakan dalam pelatihan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi peserta didik di SDN 02 Rejosari. “Saya berharap peserta didik yang mengikuti pelatihan ini dapat memberikan kontribusi positif bagi lingkungan dan dapat meningkatkan kreativitas mereka dalam mengolah barang bekas,” katanya.

Manfaat dari kegiatan program kerja ini adalah dapat mengurangi sampah plastik dan mempromosikan budaya daur ulang di masyarakat serta dapat meningkatkan kepedulian peserta didik terhadap lingkungan. (Heris)

Komentar