Mahasiswa KKN UPGRIS Kelompok 29 Mengenalkan Teknologi Website Untuk Menjembatani UMKM Desa Lempuyang Di Era Digital

banner 468x60

Portalika.com [DEMAK] – Keberadaan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) memiliki peranan yang penting di era digital dalam meningkatkan perekonomian suatu daerah. Desa-desa menjadi sumber daya yang kaya potensi untuk dilembangkan.

Dengan semangat kreativitas dan inovasi, itu Ketua Bidang Literasi Digital, mahasiswa KKN UPGRI kelompok 29, Taufiq Ammar Hidayat, menyatakan UMKM desa telah mampu bersaing secara sehat di pasar global. “Mari kita jelajahi keberagaman produk dan kisah sukses UMKM desa yang telah menginspirasi banyak orang,” katanya.

banner 300x250

Dia menegaskan program pembuatan website sangat berguna untuk para pengusaha UMKM di Desa Lempuyang, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Demak. Selain mempromosikan produk, ujarnya, website ini juga dapat menjadi sumber informasi tentang keterampilan dan pengetahuan yang relevan dengan UMKM Desa.

Baca juga: Expo KKN UPGRIS Memamerkan Hasil Produksi Khas Desa

Menurutnya,.materi edukatif, panduan praktis, atau kursus online dapat disediakan untuk membantu para pelaku usaha mengembangkan bisnis mereka serta, dapat menjadi alat untuk membangun kemitraan dengan pihak lain. Seperti lembaga pemerintah, organisasi nirlaba, atau pelaku bisnis lainnya.

Menurutnya, kolaborasi ini dapat membantu UMKM desa mendapatkan dukungan tambahan dalam pengembangan bisnis mereka.
Di antara UMKM Desa Lempuyang, yakni Ruty Catering. UMKM milik Ruty ini sudah berdiri sejak tahun 2017. Dia tidak hanya menyediakan bolu dan brownies saja melainkan juga ada snack, nasi boks serta tumpeng.

Meskipun berlokasi di desa, catering ini etap menjaga standar kualitas dalam setiap sajian. Bahan-bahan segar dari pertanian lokal dikombinasikan dengan keterampilan memasak tradisional untuk menciptakan hidangan yang lezat dan memuaskan.

Portalika.com/Ist

Selain itu, harga yang terjangkau membuat layanan catering di desa menjadi pilihan yang menarik bagi berbagai acara, mulai dari pernikahan hingga acara keluarga.
UMKM kedua, yakni Pisang Bolen. UMKM milik Zul ini membuat Pisang Bolen yang renyah diluar dan lembut di dalam ini menyediakan beberapa varian yang patut untuk dicoba, dijamin untuk rasa yang tidak mengecewakan karena sudah berdiri cukup lama sejak tahun 2017.

Pengusaha pisang bolen di desa sering kali menggunakan bahan baku lokal yang segar dan berkualitas. Pisang yang digunakan biasanya berasal dari kebun-kebun lokal, sehingga menjaga kesegaran dan kualitas produk. Begitu pula dengan bahan-bahan lain seperti tepung dan mentega, yang sering kali diproduksi secara tradisional di daerah sekitar.

Visi yang ditawarkan mahasiswa KKN yakni dengan website akan menyediakan fasilitas untuk melakukan transaksi online, seperti penjualan produk dan pemesanan layanan. Dengan memudahkan konsumen untuk membeli produk UMKM Desa secara online, website ini akan membantu meningkatkan pendapatan dan pertumbuhan bisnis UMKM Desa.

Dengan mewujudkan visi ini, pembuatan website UMKM desa diharapkan dapat menjadi sarana yang efektif dalam mendukung pertumbuhan dan keberlanjutan UMKM desa serta memperkuat kontribusi mereka dalam pembangunan ekonomi dan sosial di tingkat lokal dan nasional. (Heris)

Komentar