Portalika.com [SOLO] – Pusat Bahasa Mandarin (PBM) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, merayakan hari jadinya yang ke-4 tahun, Sabtu, 11 Maret 2023. Momen spesial itu juga bertepatan dengan Dies Natalis UNS yang ke-47. Acara bertempat di ruang Mangkunegaran UNS Inn tersebut, dihadiri mitra PBM UNS, yakni Rektor Xihua University, Prof LIU Shugen beserta rombongan.
Selain itu, juga dihadiri Wakil Rektor UNS, Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof Ahmad Yunus, Warek Bidang Riset dan Inovasi, Prof. Kuncoro Diharjo, dan Warek Bidang Perencanaan, Kerjasama, Bisnis dan Informasi, Prof Sajidan dan tamu undangan.
Sepanjang acara berlangsung, ada dua bahasa yang digunakan, yakni Indonesia dan Mandarin. Direktur Pusat Bahasa Mandarin pihak Tiongkok, Ms Lucy, MSc menyampaikan sambutannya dalam bahasa Mandarin yang diterjemahkan dalam bahasa Indonesia. Ia berterima kasih kepada seluruh pihak yang hadir dalam kegiatan ini. Selama empat tahun berdirinya PBM UNS, pihaknya telah berperan dalam perkembangan pendidikan bahasa Mandarin maupun kebudayaan Tiongkok di lingkup internasional dan lingkungan masyarakat luas.
“Dengan segala kesuksesan ini, tentunya tidak luput dari dukungan UNS dan juga Xihua University. Kami berharap ke depan, PBM UNS dapat lebih meningkatkan kualitas dalam peningkatan pendidikan bahasa Mandarin dan kebudayaan Tiongkok di Indonesia,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Rektor Riset dan Inovasi, Prof Kuncoro Diharjo, memberi sambutan dalam bahasa Indonesia yang kemudian diterjemahkan dalam bahasa Mandarin. Menurutnya, momen HUT PBM UNS sangat spesial karena dirayakan bersamaan dengan ulang tahun Universitas.
“Momen ini setiap tahunnya akan terus berulang, bedanya hanya di angka saja. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh yang hadir, termasuk Xihua University,” tuturnya.
Dalam agenda ini, ada dua sub acara yang dilangsungkan pada hari yang sama, yaitu Forum Diskusi Peneliti dan Soft Launching Jurnal Mandarinable. Kuncoro berharap, diskusi yang berlangsung antara para peneliti UNS dan Xihua University bisa menjadi penerang mimpi dan cita-cita Confucius Institute secara bersama.
“Kita tahu bersama-sama bahwa budaya di Cina sangat luar biasa. Sampai-sampai ada statement tuntutlah ilmu sampai ke Negeri Cina. Ini adalah satu visi yang sangat luar biasa, artinya bahwa ada sesuatu yang luar biasa di Cina. Sehingga kami yakin bahwa sinergi bersama dalam PBM UNS Ke depan akan semakin luas dalam bidang kerja samanya”, ujar Prof Kuncoro. (Trianto H Suryono)
Komentar