Portalika.com [BOYOLALI] – Peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta kelompok 11 mengimplementasikan pembelajaran Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema gaya hidup berkelanjutan: Batik Ecoprint kepada siswa kelas IV MI Pereng, Desa Pakel, Kecamatan Andong, Kabupaten Boyolali, pada 9 Agustus 2023.
Kegiatan ini merupakan program kerja dari salah satu mahasiswa KKN Unisri keompok 11, Ririn Riyantika, program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Unisri. Dia mengatakan Tri Dharma perguruan tinggi meliputi pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan serta pengabdian kepada masyarakat.
Dalam hal ini dirinya mengimplementasikan pembelajaran P5, karena merupakan salah satu poin dari Tri Dharma perguruan tinggi yaitu pengabdian kepada masyarakat, dari bentuk kepedulian mahasiswa terhadap masyarakat.
Baca juga: Sosialisasi Marketing Produk UMKM Di Shopee Dan Tiktokshop Bersama Mahasiswa Unisri
Kegiatan tersebut merupakan salah satu muatan dari kurikulum merdeka yang termasuk dalam kegiatan kurikuler berbasis projek. Profil pelajar pancasila adalah peserta didik yang memiliki karakter berdasarkan falsafah pancasila atau nilai-nilai sila pancasila secara utuh dan menyeluruh.
Ririn katakan, setidaknya terdapat 6 dimensi dalam P5 yaitu a) beriman, bertakwa kepada tuhan yang maha esa dan berakhlak mulia, b) kebhinekaan global c) bergotong royong, d) kreatif, e) mandiri, dan bernalar kritis sesuai Kemendikbud tahun 2022.
“Dalam hal ini, P5 [Projek penguatan profil pelajar pancasila] dikaitkan dengan gaya hidup berkelanjutan, merupakan salah satu kegiatan kesadaran untuk mengurangi pemakaian sumber daya alam baik secara individu ataupun sosial. Kegiatan ini tidak hanya menyenangkan. Peserta didik tidak hanya melihat dan mengembangkan minat dan bakat peserta didik,” ujarnya.
Seperti di Indonesia yang sebagian besar sekolah masih belum mengimplementasikan pembelajaran P5 dalam pendidikan karena terkendala banyak hal. Kegiatan P5 batik ecoprint ini merupakan batik dengan memanfaatkan sumber daya alam seperti daun dan bunga dengan teknik ponding.
Menurutnya, selain alat dan bahan terjangkau karena ada dalam lingkungan sekitar, pembuatan batik ini juga mudah dan tidak memakan waktu yang lama. Pada kegiatan yang dilaksanakan di MI Pereng tersebut, membuat projek batik ecoprint yang dimanfaatkan menjadi taplak meja.
Saat ini pembelajaran berbasis projek sangat menunjang kreativitas dan inovatif peserta didik. Maka dari itu dalam menyiapkan para peserta didik dalam penguatan profil pelajar pancasila untuk kegiatan KKN Unisri Surakarta kali ini dalam implementasi ingin menerapkan pembelajaran P5 pada peserta didik di jenjang sekolah dasar, agar bisa menunjang dan memperlancar pada proses bealajarnya, sehingga proses pembelajaran akan mendapatkan hasil yang maksimal untuk mempersiapkan generasi penerus bangsa yang hebat. (Heris)
Komentar