Pasangan MN X Diprediksi Menangi Pilkada Solo. Siapa Pasangannya?

banner 468x60

Portalika.com [SOLO] – Kontestasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kota Solo yang dijadwalkan digelar bersamaan dengan Pilkada serentak secara nasional 27 November 2024, menarik diamati. Namun Direktur Solo Raya Polling, Dr Drs H Suwardi, MSi memprediksi Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo (KGPAA) Mangkunegara (MN) X yang akrab disapa Gusti Bhre dengan pasangannya akan memenangkan kontestasi tersebut.

“Ada dua calon Wakil Walikota Solo yang terkuat dan kemungkinan jadi wakil Gusti Bhre yaitu Astrid Widayani dan Sugeng Riyanto. Artinya Solo Raya Polling berkesimpulan Gusti Bhre dipasangkan dengan dua tokoh itu, saya prediksi akan memenangni Pilkada Kota Solo,” ujar Suwardi saat merilis hasil jajak pendapat pemilihan Walikota-Wakil Walikota Surakarta Pilkada 2024 di Rumah Makan Bolo Dewe, Manahan, Solo, Selasa, 13 Agustus 2024 sore.

banner 300x250

Menurut dia metode survei yang digunakan untuk populasi menyasar penduduk usia dewasa tercatat atau terdaftar di daftar pemilih tetap (DPT) Kota Solo 2024. Jumlah pemilih 439.009 terdiri atas laki-laki 213.175 dari Kecamatan Banjarsari, Jebres, Pasar Kliwon, Laweyan dan Serengan.

Baca juga: Teguh Santosa, Mangkunegara X dan Kaesang Pimpin Urutan Teratas

Jumlah sampel 735 responden terdistribusidi 105 titik lokasi survei dengan margin error 5 persen dengan tingkat signifikansi pada posisi 95 persen dengan kerapatan tinggi.

Dalam simulasi surveinya, Suwardi sempat memasangkan masing-masing pihak menggunakan semacam kertas suara yang ada gambar masing-masing calon. Hasilnya pasangan Bhre-Astrid Widayani yang juga Rektor Universitas Surakarta ini mendapat 54,7 persen, pasangan Walikota Solo, Teguh Prakosa (TP)-Hersuprabu (pengusaha) 41 persen.

Kesimpulan simulasi pertama pasangan Bhre-Astrid 54,7 persen mengungguli pasangan TP-Hersuprabu di 41 persen. Simulasi kedua, jika pasangan diganti Bhre-Sugeng Riyanto dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) melawan TP-Hersuprabu (pasangan tertinggi di PDIP) ternyata elektabilitas Bhre-Sugeng masih tinggi yaitu 54,1 persen.

“Sedangkan Teguh-Hersuprabu pergerakannya tak terlalu signifikan,” ungkap Suwardi.

Apalagi, ujar dia, jika pasangan Bhre-Astrid didukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden terpilih Prabowo Subianto ditambah diusung Gerindra, PSI, PKS, PAN, PKB dan Partai Golkar, maka elektabilitas pasangan ini bisa mencapai 61,5 persen.

Direktur Solo Raya Polling, Dr Drs H Suwardi, MSi menerangkan hasil surveinya saat merilis hasil jajak pendapat pemilihan Walikota-Wakil Walikota Surakarta Pilkada 2024 di Rumah Makan Bolo Dewe, Manahan, Solo, Selasa, 13 Agustus 2024 sore. (Portalika.com/Iskandar)

Sedangkan pasangan Walikota Solo, TP-Hersuprabu elektabilitasnya saat ini malah turun dari 41 persen menjadi 35,8 persen. Menurut Suwardi pengaruh dukungan presiden dan partai koalisi tinggi sekali.

Dia menilai kenaikan elektabilitas dari 47 persen menjadi 61 persen itu tinggi sekali dan itu memastikan kemenangan. Dia juga menyimpulkan era pemerintahan Walikota Gibran Rakabuming Raka dalam survei dipersepsikan memuaskan 95 persen pemilih dengan rata-rata skor 7,02.

Angka ini berdampak positif terhadap pasangan Walikota-Wakil Walikota yang mengusung tagline melanjutkan. Berdasar hasil surveinya political personal kuat tokoh bakal calon Walikota Solo ada pada Bhre dan Teguh Prakosa (TP). Namun Bhre dinilai lebih unggul dari TP.

Untuk political personal kuat calon Wakil Walikota masing-masing ada pada Hersuprabu, Astrid Widayani, Sekar Krisnauli Tandjung dan Sugeng Riyanto. Namun untuk calon Walikota Bhre tetap unggul dipasangkan dengan Astrid maupun Sugeng.

Kendati demikian hasil survei menunjukkan pemilih lebih menyukai dan memilih Astrid dibanding Sugeng. Lebih lanjut Suwardi mengatakan pasangan Bhre-Astird diprediksi pemilih memenangkan pilkada Kota Solo 2024 secara meyakinkan bila didukung oleh Presiden Jokowi, Presiden terpilih Prabowo dan koalisi parpol di parlemen.

Dalam simulasi surveinya, Suwardi sempat memasangkan masing-masing pihak menggunakan semacam kertas suara yang ada gambar para calon. Hasilnya pasangan Bhre-Astrid mendapat 54,7 persen, pasangan TP-Hersuprabu 41 persen.

Milih Gusti Bhre
Lebih lanjut Suwardi mengungkapkan Teguh Prakosa memang mempunyai pengalaman panjang menjadi Walikota Solo, tetapi masyarkat lebih suka Bhre. Diduga ini tak lepas dari sikap Bhre yang mulai lebih tegas.

Sebab pada bulan Juli sampai Agustus Bhre mulai terang-terangan blusukan ke pasar, ikut sepakbola dan blusukan ke kampung-kampung. Ini menyebabkan pemilih TP beralih ke Bhre. Tingkat kecocokan dan kesukaan dari rakyat ke Bhre lebih tinggi daripada ke TP.

”Pak Teguh memang mempunyai kemampuan yang baik tetapi saya lebih suka Gusti Bhre,” kata Suwardi mencoba menerjemahkan suara para respondennya.

Untuk tingkat elektabilitas pada Juli 2024, elektabilitas TP 37,3 persen, turun secara signifikan ke posisi mendekati elektabilias Maret 2024 dari 51 persen turun ke 37 persen. Elektabilitas Bhre naik secara konsisten 25 persen di bulan Maret, 36 persen bulan Mei dan Juli-Agustus 49,7 persen hampir mendekati 50 persen.

Sedangkan tingkat popularitas tokoh yang mencuat di jajak pendapat masing-masing sebagai berikut:

  1. Teguh Prakosa 96 persen.
  2. Mangkunegara X 85 persen
  3. Astrid Widayani 62 persen
  4. Hersuprabu 50 persen
  5. Sekar Tandjung 48 persen
  6. Sugeng Riyanto 31 persen
  7. Sukma Putri Maharani 25 persen
  8. Mashuri 23 persen
  9. Diah Warih Anjani 9 persen. (Iskandar)

Komentar