Portalika.com [Wonogiri] – Desa Slogohimo, Kecamatan Slogohimo, Kabupaten Wonogiri, tengah bertransformasi menjadi pusat perekonomian yang lebih mandiri berkat pelaksanaan Program Literasi Keuangan untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Program ini disusun oleh Kelompok 12 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (PPM) Universitas Slamet Riyadi Surakarta, yang dipimpin oleh Naufal Rizky Muhamad Albani, mahasiswa Program Studi Akuntansi.
Program ini dilaksanakan pada tanggal 20 hingga 23 Agustus 2024, menjangkau empat dusun di Desa Slogohimo: Dusun Koripan, Bondalem, Dongol, dan Ngerjopuro. Dengan fokus pada pengusaha UMKM lokal seperti pengrajin emping melinjo, tahu, keripik pisang, dan jajanan pasar, kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan keterampilan pengelolaan keuangan peserta.
Desa Slogohimo, yang terletak dekat dengan kantor kecamatan dan pasar, menjadi tempat strategis untuk mengembangkan pendidikan berbasis ekonomi bagi masyarakat. Walaupun banyak pelaku UMKM di sini, mereka sering kali kurang mengerti tentang literasi keuangan yang esensial untuk kelangsungan usaha mereka. Program ini bertujuan untuk memberikan wawasan tentang pentingnya membuat keputusan finansial yang bijak dan bertanggung jawab.
Kegiatan tersebut mendapat respon positif dari para pelaku usaha, yang selama ini hanya memahami pengelolaan keuangan secara umum. Melalui program ini, diharapkan mereka dapat meningkatkan pengetahuan serta strategi dalam mengatur keuangan, yang pada gilirannya akan mendukung pertumbuhan dan daya saing usaha mereka.
Seiring dengan program ini, diharapkan bahwa masyarakat Desa Slogohimo tidak hanya memahami arti uang, tetapi juga mampu mengambil keputusan yang tepat untuk keberhasilan bisnis mereka. Melalui literasi keuangan, mereka akan lebih siap menghadapi tantangan dan persaingan di masa depan.(*)
Komentar