Portalika.com [SOLO] – “Hiburan isnpiratif dan kontekstual untuk anak – anak Indonesia melalui sebuah film anak.”
Dibalut dengan berbagai kegiatan khas Pramuka saat kemah dengan kepolosan acting dan gimmick kenakalan masa kanak – kanak menjadi isi dari film drama komedi pendek berjudul ‘PERSAMI”. Film ini spesial diproduksi untuk menghibur anak – anak sekaligus untuk memaknai perayaan Hari Pramuka ke 62 pada tanggal 14 Agustus 2023.
Pramuka adalah salah satu kegiatan ekstrakurikuler yang popular dan syarat pembinaan karakter. Dasa Dharma Pramuka adalah ide utama yang diangkat dari cerita film ‘PERSAMI’. Film ini ditayang di channel youtube SD Pangudi Luhur hari Minggu, 13 Agustus 2023.
Baca juga: Mahasiswa KKN Undip Berdayakan Petani Desa Tegalharjo melalui Workshop EKSPANDA
Kepala Sekolah SD Pangudi Luhur Solo, Thomas Marsono Adi Wiryono mengatakan hasil karya anak didiknya itu bisa sangat membantu bukan hanya bagi siswa-siswi tetapi juga untuk para guru.
“Harapan dari film ini selain sebagai tontonan positif dan inspiratif untuk anak juga sebagai salah satu media untuk guru dalam mendampingi kegiatan setelah upacara Hari Pramuka,” kata Thomas Marsono Adi Wiryono, di sela-sela menyaksikan pemutaran film, Minggu, 13 Agustus 2023.
Khusus guru dan pendamping Pramuka akan disertakan materi diskusi untuk pegangan guru yang akan di upload bersamaan dengan link dari film ini.
“Guru akan terbantu untuk meningkatkan kompetensi berpikir kritis dan kreatifitas siswa melalui diskusi dan kegiatan interaktif yang telah di desain dalam sebuah Rencana Pelaksanaan Kegiatan [RPK],“ lanjut dia.
Film pendek bergenre drama komedi ini berdurasi 15 menit, dan diperankan oleh anak – anak ekstra teater SD Pangudi Luhur. Masa produksi film ini selama tiga minggu. Film ini juga menjadi sarana belajar anak untuk berdinamika dalam produksi sebuah karya seni peran, khususnya proses pembuatan film.
SD Pangudi Luhur setiap tahunnya minimal memproduksi dua film yang bertemakan tentang anak sekolah, sebelumnya film tentang dinamika sekolah di tahun baru cina, imlek. (Ariyanto)
Komentar