Satgas Quick Response Lakalantas Siap Amankan Arus Mudik Lebaran 2025 Di Sukoharjo

Blackspot Di Jalan Ahmad Yani, Kartasura

banner 468x60

Portalika.com [SUKOHARJO] – Dalam rangka memastikan kelancaran arus mudik Lebaran 2025, Polres Sukoharjo menggelar Apel Satgas Quick Response Penanganan Laka Lantas dalam rangka Operasi Ketupat Candi 2025. Apel dipimpin Kapolres Sukoharjo, AKBP Anggaito Hadi Prabowo, di lapangan presisi Polres Sukoharjo, Rabu, 12 Maret 2025.

Apel diikuti jajaran Pejabat Utama (PJU) Polres Sukoharjo, satu pleton personel Samapta, satu pleton Satlantas, serta satu pleton gabungan dari Dishub, Dinkes, Damkar, BPBD, Senkom, dan komunitas ambulan Sukoharjo ini bertujuan untuk mengecek kesiapan personel serta sarana prasarana dalam menghadapi lonjakan arus lalu lintas selama periode mudik dan balik Lebaran. 

banner 300x250

Kapolres Sukoharjo menyampaikan mobilitas pemudik tahun ini diperkirakan meningkat dibanding tahun sebelumnya. Hal ini perlu diantisipasi dengan kesiapan maksimal agar dapat mencegah dan menanggulangi kecelakaan lalu lintas secara cepat dan tepat.

Baca juga: Relawan FAST Sukoharjo Ikut Apel Dan Berlatih Penanganan TPTKP

“Tahun lalu, terjadi 1.514 kasus kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Sukoharjo dengan korban meninggal dunia sebanyak 120 orang dan korban luka ringan 186 orang. Kerugian material akibat kecelakaan mencapai Rp1.320.450.000. Untuk itu, kami berharap tahun ini angka kecelakaan dapat ditekan,” ungkap Kapolres. 

Kapolres juga menyoroti bahwa salah satu titik rawan kecelakaan atau blackspot di Sukoharjo adalah Jalan Ahmad Yani, Kartasura. Oleh karena itu, pihaknya akan meningkatkan pengawasan dan respons cepat di lokasi tersebut guna mengantisipasi potensi kecelakaan.

Portalika.com/Eka

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya sinergi lintas instansi dalam menangani kecelakaan lalu lintas. Menurutnya, penanganan tidak bisa hanya dilakukan oleh kepolisian, tetapi harus melibatkan berbagai pihak, seperti Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, PMI, PSC, Damkar, BPBD, Jasa Raharja, rumah sakit, serta pihak swasta seperti layanan derek atau towing. 

“Kami mengajak seluruh pihak untuk bekerja sama dalam meminimalisir angka kecelakaan dan memastikan masyarakat dapat mudik serta merayakan Idul Fitri 1446 H dengan aman dan lancar. Pastikan kendaraan dalam kondisi prima, pengelolanya siap bertugas, dan kesehatan tetap dijaga,” tegasnya. 

Dengan kesiapan Satgas Quick Response ini, diharapkan penanganan kecelakaan lalu lintas selama masa mudik Lebaran 2025 dapat dilakukan lebih cepat dan efektif, sehingga keamanan dan kenyamanan masyarakat dapat terjaga. (Triantotus)

Komentar