Portalika.com [CIANJUR, JAWA BARAT] – Sebanyak 151 unit hunian tetap (Huntap) tahap II untuk relokasi masyarakat terdampak bencana gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat sudah selesai dibangun. Pembangunan Huntap Tahap II ini dibangun Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Huntap berada di Kecamatan Mande itu menggunakan teknologi rumah tahan gempa (RTG) rumah instan sederhana sehat (RISHA) diharapkan bisa segera dihuni oleh masyarakat.
“Data progres pembangunan per 18 April 2023 lalu sebanyak 151 unit Huntap Tahap II yang dibangun di Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur sudah selesai dibangun,” ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto di Jakarta, Kamis, 27 April 2023.
Baca juga: Sebanyak 24 Mahasiswa UNS Lolos Program IISMA 2023
Kementerian PUPR, imbuhnya, tetap berupaya mempercepat proses pembangunan Huntap Tahap II beserta fasilitas pendukungnya selama bulan Ramadan lalu. Percepatan dilakukan dikarenakan masyarakat sangat membutuhkan hunian layak huni.
Saat gempa akhir tahun lalu, banyak rumah rusak berat. Berdasarkan hasil pengamatan di lapangan, bangunan rumah tahan gempa RISHA yang dibangun sudah lengkap mulai dari pemasangan panel, atap, lantai dan dinding. Bagian dinding juga sudah diaci dan diplester dan dipasang keramik, plafon serta kusen pintu dan jendela.
“Jalan lingkungan serta saluran air juga sudah dibangun dan untuk cat dinding bangunan dominan warna putih dan atapnya berwana merah. Sedangkan untuk prasarana dan sarana umum seperti masjid dan balai warga masih dalam proses pembangunan,” terangnya.
Sebagai informasi, pembangunan Huntap relokasi tahap II di Kabupaten Cianjur dilaksanakan oleh kontraktor pelaksana dilaksanakan PT Brantas Abipraya dan Manajemen Konstruksi PT Indah Karya. Hunian yang dibangun adalah tipe 36 terdiri dari ruang keluarga, dua kamar tidur, kamar mandi dan dapur serta memiliki luas kavling 75 meter persegi.
“Kami berharap Huntap ini setelah kami serahkan kepada Pemkab Cianjur bisa segera dihuni oleh masyarakat yang tercatat sebagai penerima bantuan relokasi hunian,” katanya. (Triantotus)
Komentar