Bupati Trenggalek Launching Taman Laut Bioreeftek Di Pantai Mutiara

banner 468x60

Portalika.com [TRENGGALEK, JATIM] – Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin melaunching Taman Laut Bioreeftek yang diklaim pertama dan diberikan nama “Karang Tresno”.

Taman laut ini berada di Pantai Mutiara diharapkan mampu menjadi salah satu daya tarik wisata baru di perairan Teluk Prigi.

banner 300x250

Menurut Bupati, saat ini masyarakat sudah mulai antusias untuk menjaga ekosistem laut. Dibuktikan 300 lebih Karang Tresno yang ada di Pantai Mutiara dari  hasil donasi berbagai pihak. Angkanya bahkan mencapai hampir ratusan juta rupiah.

Baca juga: JLS Dibuka, Ayo Berwisata Ke Trenggalek. Ada 3 Pantai Menarik Dan Eksotis

Dalam paparannya, M Arifin menyampaikan kalau Kantor Pegadaian memberikan support Rp50 juta. “Sekarang masyarakat sudah mengerti sekali tentang bagaimana pentingnya menjaga alam sekitar,” jelasnya.

Bupati Trenggalek, Moch Nur Arifin meresmikan Karang Tresno sebagai salah satu destinasi wisata. (Portalika.com/Rudi Sukamto)

Karena tamannya adalah taman di bawah laut, jadi masyarakat pun juga harus menyadari bahwa ekosistem laut juga tergantung di ekosistem yang ada di hulu. Jadi masyarakar juga harus merawat daerah daratan, hutannya, sumber mata airnya, kebersihan sungai dan yang lainnya.

“Kita masih punya banyak isu, seperti limbah pemindangan. Industri juga harus ikut berbenah. Tolong semuanya disiplin, jadi semuanya harus mau bergotong royong untuk menciptakan lingkungan kita lebih bersih dan indah. kerena ini  bisa menghasilkan nilai ekonomi, seperti yang kita rasakan saat ini potensi wisata,” imbuhnya.

Mengenai potensi wisata, Mas Ipin minta peralatan pendukung taman laut ini bisa ditambah karena yang berkunjung nantinya tidak hanya penyelam profesional. “Semoga nanti alatnya bisa ditambah lebih banyak. Dengan begitu orang yang ingin melihat Karang Tresno tidak hanya penyelam profesional saja, penyelam amatir juga  bisa melakukan meskipun dengan pengawasan,” imbuhnya.

“Makanya tadi saya minta dibuatkan jalur lewat tali, sehingga kalau menjelajah tinggal menyusuri tali. Karena kedalamannya paling hanya sekitar 4 sampai 7 meter. Sehingga tidak terlalu butuh kemampuan menyelam yang expert,” jelasnya.

Dalam kesempatan peluncuran taman laut itu, Bupati Trenggalek bersama dengan beberapa donatur menenggelamkan transplantasi karang ke laut serta melakukan aksi pemungutan sampah di laut. Menggunakan papan paddling, kepala daerah ini ingin menunjukkan, meskipun termasuk pantai di selatan namun pantai ini aman untuk digunakan bermain. (Rudi Sukamto)

Komentar