Portalika.com [WONOGIRI] – Warga, insan pers dan nitizen dibuat kaget dengan beredarnya video pengakuan seseorang wanita yang mengaku bernama Umi Kasanah. Wanita di video mengenakan baju kuning dan menyatakan kejadian pembegalan di Desa Pondok, Kecamatan Ngadirojo hanyalah rekayasa.
Pernyataan itu disampaikan dalam video berdurasi 35 detik dengan latar belakang Resmob Sambernyawa. Selengkapnya “Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, saya Umi Kasanah, dengan ini menyampaikan klarifikasi terkait dengan pembegalan yang terjadi di Pondok Ngadirojo Wonogiri.
Bahwa hal tersebut hanyalah rekayasa yang saya buat saja. Saya meminta maaf kepada seluruh masyarakat Wonogiri karena sudah membuat seluruh masyarakat resah. Terima kasih, Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.”
Baca juga: Begal Beraksi Di Jalur Alternatif Ngadirojo – WGM, Sepeda Motor Warga Nguntoronadi Dibawa Kabur
Terkait itu, Kasi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo, menegaskan tidak ada peristiwa pembegalan, perampokan atau pencurian terhadap korban Umi Kasanah, 41, warga Desa Beji, Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Wonogiri di Pondok, Ngadirojo.
“Berdasarkan hasil penyelidikan, permintaan keterangan atau klarifikasi, pengumpulan bukti serta petunjuk yang didapatkan, penyelidikan menyimpulan bahwa tidak ada peristiwa dugaan tindak pencurian sebagaimana yang dialami oleh korban Umi Kasanag yang diduga terjadi pada hari Rabu tanggal 29 Mei 2024 sekira pukul 18.00 WIB, di Jalan Kampung Pondok Kulon, RT 03 RW 04, Desa Pondok, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Wonogiri,” tandasnya.
Anom menjelaskan kesimpulan itu berdasarkan hasil klarifikasi yang telah dilakukan, serta mendasari hasil koordinasi dengan Kepolisan Sektor (Polsek) Ngargoyoso, Polres Karanganyar.
Menurutnya, pada Rabu, 29 Mei 2024 sekira pukul 13.00 WIB di Polsek Ngargoyoso, Karanganyar telah datang Umi Kasanah dengan maksud melaporkan peristiwa yang dialaminya yaitu tindak pidana penipuan sepeda motor bernopol AD 5198 I dan handphone.
“Tindak dugaan penipuan terjadi di wilayah hukum Polsek Ngargoyoso, Karanganyar. Di Wonogiri tidak ada peristiwa pembegalan seperti viral di medsos, WAG maupun di laman pemberitaan,” ujar Anom.
Diberitakan sebelumnya, peristiwa dugaan pembegalan menimpa seorang perempuan pengendara sepeda motor, Umi, Rabu, 29 Mei 2024 sekira pukul 18.30 WIB. Sepeda motor milik korban Umi, warga Desa Beji, Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Wonogiri dibawa kabur pelaku.
Informasi yang dihimpun Portalika News Network (PNN), korban dirawat warga di rumah Betet, Dusun Pondok Kulon, Pondok, Ngadirojo. Kronologi kejadian, pemotor atau korban dibuntuti oleh pelaku dari arah barat. Saat berjalan beriringan itu, korban didahului oleh pelaku.
“Korban disalip di area dekat jembatan Gedawung [Desa Pondok], tetapi yang tadinya membuntuti putar balik dan melempar batu kearah muka pengendara [korban]. Korban akhirnya terjatuh dan [sepeda] motor dirampok,” ujar Agus. (Triantotus)
Komentar