Portalika.com [SOLO] – Calon Walikota Solo nomer urut 2, Respati Ardi, menghadiri sarasehan bersama warga Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo di ujung tanggul tempat ratusan warga berkumpul, akhir pekan lalu.
Di lokasi Respati duduk di tengah barisan Ibu-ibu muda. “Walikota ganteng, ning ati seneng!” celetuk salah seorang ibu muda yang salah tingkah setelah bersalaman dengan Respati.
Usai menyalami warga, Respati mendengarkan sambutan dari pembawa acara dan juga tokoh masyarakat yang hadir.
Baca juga: Gabung Di Jumat Kumat Stand Up Comedy, Respati Curhat Dibully Walikota Toilet
“Saya ini kenal dengan ayahnya Mas Respati. Dengan suaminya Mbak Astrid kenal, Ayah dan Ibunya Mbak Astrid juga kenal. Pasangan Pasti ini berasal dari keluarga yang baik. Jadi, sudah pasti baik didikan kepada anak-anaknya. Minta tolong nggih Mas, besok kalau sudah jadi Walikota Solo untuk bantuan bisa merata sesuai dengan kondisi yang diberi bantuan. Saya ini kadang jadi sasaran warga juga, lantaran pembagian PKH yang salah. Warga mengira saya yang pilih-pilih, padahal itu sudah ada datanya dari dinas sosial langsung,” ungkap Suparno kepada Respati.
Menanggapi itu, Respati menjelaskan bantuan seperti PKH, RTLH, KIP, BLT dan lain-lain, ke depan akan tetap dilanjutkan dan akan dibenahi.
“Jadi nanti kami survei sesuai keadaan di lapangan. Karena setiap saya blusukan pasti yang jadi masalah adalah bantuan yanh tidak merata,” tandas Respti kepada seluruh warga yang hadir.
Respati menambahkan program zonasi sekolah akan dikaji ulang atau dihapus. “Kemarin saya bertemu dengan Mas Gibran dan berkata bahwa zonasi akan dikaji ulang atau dihapus. Kami akan optimalisasi puskesmas berstandar rumah sakit. Kami, Respati dan Astrid memastikan program-program Mas Gibran, program Pak Jokowi untuk bisa dilanjutkan dan dioptimalkan kepada Bapak Ibu semuanya,” lanjut Respati. (Ariyanto/*)
Komentar