Portalika.com [SOLO] – Guna menyambut datangnya Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah (H), atas perintah dari Raja Keraton Surakarta Hadiningrat SISKS Pakoe Boewono XIII, Keraton Surakarta Hadiningrat membagikan zakat fitri, di Masjid Agung Surakarta, Sabtu 6 April 2024 malam.
Acara tersebut dilaksanakan dengan didahului kirab yang diikuti oleh ratusan abdi dalem dengan membawa beras yang diletakkan di delapan jodang dan dua joli. Kirab dimulai dari Bangsal Smarakata di dalam Keraton Surakarta, menuju Masjid Agung Keraton Surakarta Hadiningrat.
Sesampainya di Masjid Agung, rombongan dari Keraton Surakarta memberikan zakat kepada Penghulu Tafsir Anom KH Mutarom. Selanjutnya dibagikan kepada masyarakat yang hadir dan telah menunggu pembagian zakat tersebut di kawasan Masjid Ageng.
Baca juga: Sadranan dan Umbul Dungo Ke-79 di Makam Hastana Keraton Kartasura
“Acara ini dilaksanakan setiap tahun didahului dengan upacara di dalam keraton. Setelah itu beras yang akan dibagikan dibawa ke Masjid Agung untuk dibagikan kepada masyarakat,” ujar Pengageng Parentah Keraton Surakarta Hadiningrat, Gusti Pangeran Haryo (GPH) Dipo Kusumo ketika ditemui di sela-sela memberangkatkan rombongan pembawa jodang dan joli berisi beras di Bangsal Smorokoto Keraton Surakarta, Sabtu malam.
Menurut dia acara ini digelar setiap tahun menjelang Hari Raya Idul Fitri. Barang yang dibagikan berupa beras sebagai zakat fitri Keraton Surakarta Hadiningrat.
Secara terpisah Pengageng Sasono Wilapa Keraton Surakarta Hadiningrat KP H Dani Nuradiningrat mengatakan zakat fitri yang berasal dari Raja Keraton Surakarta Hadiningrat tak hanya yang dibagikan Sabtu malam. Tapi juga ada yang disalurkan secara langsung kepada masyarakat maupun abdi dalem Keraton Surakarta Hadiningrat.
“Selain zakat kali ini, ada juga zakat yang disalurkan langsung oleh Sinuhun [SISKS Pakoe Boewono XIII] kepada masyarakat dan kepada Abdi Dalem Keraton Surakarta,” ujar dia seusai acara.
Dia juga mengungkapkan, jumlah zakat berupa beras yang disalurkan oleh Keraton Surakarta lebih dari satu ton dan telah tersalurkan sebelumnya. “Kemarin keraton juga telah menyalurkan zakat berupa beras, uang dan beberapa kebutuhan pokok. Untuk beras, keraton telah menyalurkan beras hingga beberapa ton,” pungkas dia.
Sementara itu rombongan kirab pembawa jodang dan joli yang berjalan kaki dari keraton ke Mesjid Agung berjalan tertib. Didahului sejumlah abdi dalem laki-laki yang membawa lampu penerangan rombongan di bagian depan berjalan diikuti rombongan abdi dalem lainnya termasuk pembawa jodang dan joli diiringi tetabuhan rebana dan sejumlah gamelan jawa.
Dari keraton mereka berjalan ke Masjid Agung melalui Lawang Gapit (pintu gerbang) Utara, Jalan Supit Urang ke utara menyusuri jalan di barat Alun-Alun Utara dan belok ke kiri masuk kawasan Masjid Agung. Sejumlah warga yang melintas di jalan tersebut banyak yang berhenti sejenak mengabadikan momen ini dengan ponsel mereka. Sesampai di Masjid Agung beras didoakan sejenak baru kemudian dibagikan ke masyarakat. (Iskandar)
Komentar