Portalika.com [SUKOHARJO] – Rumah Sakit Ortopedi (RSO) Soeharso di Pabelan, Kartasura, Sukoharjo, Jateng siap menjadi rumah sakit (RS) dengan layanan terbaik di Asia. Terkait itu RS yang saat ini merayakan hari ulang tahun ke-73 ini berusaha keras meningkatkan layanannya hingga mencapai standar tertentu.
“Ini momentum tepat kami untuk bisa melihat proses-proses di internal kami termasuk melihat tantangan ke depan,” ujar Ketua Panitia HUT ke-73 RSO Soeharso, Achmad Rizai menjawab pertanyaan media di sela-sela puncak acara HUT ke-73 RSO Soeharso di rumah sakit setempat Minggu, 1 September 2024.
Pada perayaan 73 tahun RSO Soeharso itu disemarakkan dengan jalan sehat, panggung hiburan, launching aplikasi Soeharso Mobile serta pembagian hadiah lomba. Gerak jalan sehat ini diikuti sekitar 2.000 pegawai RSO Soeharso dan keluarga, mengelilingi RSO Soeharso sejauh kira-kira 1,5 kilometer.
Baca juga: Peringati 72 Tahun, RSO Soeharso Jadi Satu-Satunya RS Rujukan Indonesia
Hadir pada acara itu antara lain jajaran direksi dan staf, para karyawan dan keluarga. Sedangkan Direktur Utama, Dr dr Romaniyanto Sp OT(K)Spine MARS, hadir memberi sambutan melalui layar lebar.
Menurut Achmad RSO Soeharso selaku Unit Pelaksana Teknis (UPT) di bawah Kementerian Kesehatan mempunyai tiga tantangan. Pertama adalah enam pilar transformasi kesehatan dan juga ada satu pilar terkait transformasi budaya kerja.
Untuk itu pihaknya harus selaras dan sejalan dengan transformasi yang dimiliki oleh jajaran kesehatan lainnya. Kedua, papar dia, RSO Soeharso tahun 2025 harus sudah siap-siap menjadi RS Ortopedi terbaik tingkat Asia.
Ketiga, adalah terkait Indonesia emas, RSO juga siap mewujudkan Indonesia Emas 2045. “Dari ketiga hal ini kan harus ada persiapan dan momentum persiapan ini kami create dalam kegiatan ini sehingga tema kegiatan hari ini ultah RSO Soeharso transformasi RSO Soeharso wujudkan Indonesia Emas,” ujar Achmad.
Dengan mewujudkan Indonesia Emas dan terkait RSO Soeharso menjadi RSO terbaik level Asia pihaknya tengah membuat programnya. Karena itu pihaknya juga mempersiapkan sumber daya manusia (SDM).
Achmad Rizai yang juga menjabat Direktur Layanan Operasional RSO Surakarta ini menjelaskan dalam hal ini pihaknya menggembleng SDM agar unggul dan mempunyai kompetensi setara dengan SDM yang ada di level Asia.
Kemudian dari sisi fasilitas sarana dan prasarana seperti alat medik semuanya diatur sedemikian rupa agar standar yang ada di Asia sama dengan di RSO. Terkaitt dengan proses pelayanan yaitu mulai dari pasien sejak datang sampai selesai.
Bahkan, kata dia, pihaknya telah melakukan lebih dari itu yaitu sejak pasien belum datang sudah bisa reservasi.
Launching Soeharso Mobile
Pada puncak acara HUT ke-73 RSO Soeharso itu pihakya juga me-launching Soeharso Mobile untuk lebih mempermudah masyarakat mengakses berobat ke RSO Soeharso. Sebagai acuan ada salah satu RS di Thailand yaitu RS internasional Bumrungrad yang didirikan swasta di Bangkok Thailand tahun 1980.
“Kalau dilihat websistenya RS ini sudah meng-create kegiatan untuk layanan ortopedi. Dan RS lainnya termasuk yang selalu kita lihat adalah RS di Amerika yaitu Mayo Clinic. Kita juga belajar dari mereka, karena untuk mencapai level Asia kita kan harus melihat standar internasional,” ujar dia.
Achmad menjelaskan saat ini RSO Soeharso di tingkat nasioal termasik RS tipe A rujukan nasional. Artinya RSO sudah berada di level paling tinggi. Namun dari level tertiggi ini pihaknya harus mempersiapkan untuk bisa mencapai level Asia.
Lebih lanjut dia kembali mengutarakan Soeharso Mobile adalah salah satu bentuk inovasi RSO Soeharso untuk mempermudah masyarakat untuk megakses RSO Soeharso. Di situ ada proses pendaftaran, bisa melihat jadwal dokter, bisa melihat kegiatan-kegiatan yang selama ini masih memakai web base sudah bisa diakses di mobile ini.
Diharapkan dengan Soehrso Mobile seluruh kepentingan pasien mulai dari mendaftar dan apa yang diharapkan masyarakat terkait RSO Soeharso bisa diketahui.
Dia mengklaim jumlah SDM di RSO Soeharso sudah cukup meski tetap perlu peningkatan kompetensi dan latihan. Karena untuk menuju level Asia minimal standarnya harus sama.
Untuk ikut berpartisipasi dalam menjawab dan mempersiapkan dengan sebaik-baiknya tugas dan tanggung jawab, mulai dari 6 pilar transformasi kesehatan, mewujudkan RS Ortopedi terbaik level Asia dan ikut dalam mewujudkan Indonesia emas 2045, maka kegiatan kegiatan RSO ditujukan untuk menunjang pencapaian melalui kegiatan sebagai berikut:
- Soeharso’s Employee Branding (best manajer dan best employee).
Harapan: Membangun dan memperkuat citra positif karyawan Rumah Sakit Ortopedi Prof. Dr. R. Soeharso sebagai tenaga profesional yang berdedikasi tinggi, serta menciptakan rasa bangga dan kepemilikan di antara seluruh staf.
- Soeharso’s Excellent Services (pelayanan prima dan 5R).
Harapan: Meningkatkan kualitas pelayanan rumah sakit melalui pengembangan standar operasional dan layanan unggulan, serta memastikan kepuasan dan keselamatan pasien.
- Soeharso’s Research & Innovation Award (lomba penelitan dan inovasi).
Harapan: Mendorong penelitian dan inovasi di bidang ortopedi dan kesehatan, serta mengapresiasi karya-karya yang memberikan kontribusi signifikan bagi peningkatan kualitas pelayanan dan pengobatan di rumah sakit.
- Soeharso’s Social Responsibility (donor darah, senam sentul di CFD, dukungan kelompok inklusi, bakti social).
Harapan: Mewujudkan tanggung jawab sosial rumah sakit melalui kegiatan-kegiatan yang berdampak positif bagi masyarakat sekitar, seperti program kesehatan, edukasi, dan bantuan sosial.
- Soeharso’s Webinar Series (serial webinar).
Harapan: Menyediakan platform edukatif yang berkelanjutan untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman di bidang ortopedi dan kesehatan, serta memperkuat jejaring profesional di dalam dan luar rumah sakit.
- Soeharso’s Scientific Forum (forum ilmiah).
Harapan: Menjadi wadah diskusi ilmiah dan kolaborasi antar tenaga medis dan peneliti, guna memperkaya pengetahuan dan mengembangkan pendekatan-pendekatan baru dalam bidang ortopedi
- Soeharso’s Gathering Event (ziarah makam Prof Soeharso, Soeharso got talent, fun games, badminton, fun walk pada pagi hari ini).
Harapan: Mempererat hubungan antar karyawan dan memperkuat rasa kebersamaan serta semangat kerja tim melalui kegiatan yang santai dan interaktif, meningkatkan moral dan solidaritas di lingkungan rumah sakit.
Pada kesempatan ini pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Menteri Kesehatan, Wakil Menteri Kesehatan, Sekretaris Jenderal, Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan, Para Direktur Utama beserta, jajaran direksi, tamu undangan yang dianggap sudah memberikan ucapan selamat, mendoakan RSO Soeharso dan mendukung RSO Soeharso untuk terus maju melangkah menjadi RS Ortopedi terbaik level Asia. (Iskandar)
Komentar