Respati Siap Dorong Perda Toleransi Hingga Libatkan Berbagai Agenda Strategis Kota

Perkuat FKUB

banner 468x60

Portalika.com [SOLO] – Walikota Surakarta, Respati Ardi, menghadiri acara Halal Bihalal Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Surakarta di Gedung Sekretariat Bersama Kota Surakarta, Senin, 21 April 2025.

Acara ini turut dihadiri Ketua FKUB Kota Surakarta, HM Mashuri, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Surakarta, Indradi serta seluruh anggota FKUB.

banner 300x250

Ketua FKUB HM Mashuri menegaskan komitmen FKUB untuk terus mendukung Pemerintah Kota Surakarta dalam menjaga kondusivitas, memperkuat kerukunan antarumat beragama, serta hadir secara aktif di tengah-tengah masyarakat.

Baca juga: Silaturahmi Ke FKUB, Begini Kata Kapolres Sukoharjo

Sedangkan Walikota Solo, Respati Ardi menyampaikan sejak hari pertama dirinya dilantik, ia langsung mengajak seluruh pihak untuk berkolaborasi, termasuk FKUB, dalam membangun Kota Surakarta.

“Saya percaya, kolaborasi adalah kunci untuk menciptakan kota yang aman, damai, dan penuh toleransi. Karena itu, sejak awal saya mengajak semua pihak, tanpa kecuali, untuk bersama-sama menjaga Surakarta,” tegasnya.

Ia juga menyampaikan rencananya untuk mendorong lahirnya Peraturan Daerah yang berfokus pada harmonisasi dan kerukunan antarumat dan antaretnis, sebagai implementasi Asta Cita Presiden Prabowo.

(Portalika.com/Ariyanto)

“Saya akan dorong Perda yang benar-benar berpihak pada nilai-nilai kebersamaan dan toleransi. Ini penting untuk memperkuat fondasi sosial kita,” ujar Respati.

Respati juga berbagi pengalamannya saat mengikuti retreat kepala daerah di Magelang, di mana ia menerima arahan dari Wakil Presiden, Gibran Rakabuming bahwa FKUB harus memainkan peran luar biasa di tingkat daerah.

“Arahan dari Pak Wapres jelas: FKUB harus jadi motor penggerak keharmonisan. Maka dari itu, saya ingin FKUB di Surakarta lebih aktif, lebih progresif, dan lebih dekat dengan masyarakat,” katanya.

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya pendidikan karakter bagi generasi muda. “Kalau kita ingin mencegah potensi perpecahan, kita harus mulai dari anak-anak kita. Pendidikan karakter harus menjadi dasar yang kuat,” kata Respati.

Ia juga berkomitmen memberikan ruang seluas-luasnya bagi FKUB untuk menjalin komunikasi dengan kelompok masyarakat maupun pihak swasta.

“FKUB jangan jalan sendiri. Pemerintah siap jadi mitra penuh, dan saya pastikan FKUB mendapat tempat dalam agenda-agenda strategis kota ini,” ujar eks Ketum BPC Hipmi Surakarta itu.

Respati menyerukan semangat kebersamaan pasca-Pilkada. “Pilkada sudah selesai. Saatnya kita tinggalkan sekat-sekat politik. Mari kita bekerja bersama demi Surakarta yang lebih maju dan harmonis,” tandasnya. (Ariyanto)

Komentar